MEGAKALTIM.COM - Lembaga Reseacrh and Strategy (ARCHY) rilis hasil survei untuk Pilkada Kaltim 2024.
Dari survei ARCHY untuk Pilkada Kaltim 2024 itu, sejumlah nama muncul beserta dengan angka elektabilitas.
Tiga nama utama yang digadang akan maju dan berkompetisi turut muncul, yakni Isran Noor, Rudy Mas'ud dan Mahyudin.
Isran Noor merupakan petahana Gubernur Kaltim 2018 - 2023.
Rudy Mas'ud merupakan Ketua DPD Golkar Kaltim.
Kemudian, Mahyudin merupakan Mantan Bupati Kutai Timur.
Kepada awak media, CEO ARCHY Research and Strategy, Mukhradis Hadi Kusuma Jaya ungkap ada tujuh nama bakal nama calon yang berpeluang ikut dalam kontestasi Pilgub melawan petahana Kaltim 1.
"Tujuh nama ini muncul dalam hasil survei. Nama ini bisa menjadi penantang sebagai kosong satu (01) atau bahkan juga berpaket," kata Mukhradis, Kamis (6/6/2024).
Mukhradis menjelaskan, jika melihat hasil survei ada tiga nama yang menguat dan punya kans besar untuk bertarung pada Pilkada Kaltim 2024, November mendatang.
"Di urutan pertama masih bertengger nama incumbent Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, lalu disusul Anggota DPR RI Rudy Mas'ud dan posisi ketiga Walikota Samarinda Andi Harun," jelas Mukhradis.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa responden saat diberikan pertanyaan terkait siapa calon gubernur yang akan dipilih pada Pilkada Kaltim 2024 mendatang, sebanyak 16.32 persen memilih nama Isran Noor.
Kemudian disusul urutan kedua Rudy Mas'ud 14.82 Persen.
Di urutan ketiga ada nama Andi Harun, Walikota Samarinda sebesar 11.82 persen.
Survei ini dilakukan pada 27 Mei sampai 3 Juni 2024 dengan melibatkan 1.200 responden.
Tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2.8 persen.
"Belum menentukan pilihan sebesar 19.99 persen," ungkap Mukhradis.
Berikut hasil survei ARCHY untuk Pilkada Kaltim 2024:
1. Isran Noor (Gubernur Kalimantan Timur periode 2018 - 2023) - 16.32 persen
2. Rudy Mas'ud (Anggota DPR RI) - 14.82 persen
3. Andi Harun (Walikota Samarinda) - 11.82 persen
4. Hadi Mulyadi (Mantan Wakil Gubernur Kaltim) - 9.66 persen
5. Mahyuddin (Anggota DPD RI) - 8.16 persen
6. Edi Darmansyah (Bupati Kutai Kartanegara) - 7.41 persen
7. Prof Husaini Usman - 5.91 persen
8. Ardiansyah Sulaiman (Bupati Kutai Timur) - 5.91 persen
9. Belum menentukan pilihan - 19.99 persen (pra)