MEGAKALTIM.COM - Seminar Kepemimpinan Pemuda dengan Tema “Partisipasi dan Kepemimpinan Pemuda dalam Demokrasi dan Pembangunan Kalimantan Timur” diselenggarakan pada Kamis, 31 Oktober 2024, di Aula Kadrie Oening Tower, Samarinda oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Peserta kegiatan ini menyentuh angka ratusan, sebagian besar merupakan generasi muda dari berbagai kecamatan Samarinda dan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi.
Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menekankan pentingnya seminar ini sebagai langkah taktis diaspora dalam menumbuhkembangkan potensi kepemimpinan generasi muda Kaltim.
Disampaikan Rusmulyadi, seminar kepemimpinan ini diadakan untuk 500 pemuda yang tersebar di berbagai kelurahan di Samarinda.
“Kami juga melibatkan teman-teman mahasiswa dengan tujuan agar seminar ini dapat melahirkan pemimpin muda asal Kaltim yang siap bersaing dan memiliki daya juang tinggi untuk memimpin di masa depan,” jelas Rusmulyadi.
Lebih lanjut, Rusmulyadi menjelaskan sebagai bagian dari Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, membutuhkan pemuda yang berkompetensi tinggi.
“Dengan perubahan besar yang akan terjadi di Kaltim sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara, pemprov melalui Dispora bertanggung jawab meningkatkan kualitas pemuda di Kaltim. Seminar ini merupakan langkah awal dan akan menjadi agenda berkelanjutan,” imbuhnya.
Seminar yang pertama kali diselenggarakan di Samarinda ini dihadiri generasi muda terbanyak di Kalimantan Timur.
Perwakilan pemuda dari kabupaten dan kota tambahan di Kaltim akan diundang oleh Dispora Kaltim pada sesi kedua yang dijadwalkan pada November tahun depan.
Pada acara seminar ini, sejumlah pembicara diundang untuk menyampaikan pemikirannya tentang kepemimpinan dan pentingnya generasi muda dalam demokrasi dan pembangunan.
Yakni Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim, Asisten Deputi Bidang Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda, Perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI), serta Akademisi Universitas Mulawarman.
Dalam acara yang berlangsung sehari itu, generasi muda berkesempatan untuk menyuarakan pendapatnya melalui diskusi dan sesi tanya jawab.
Rusmulyadi pun mengharapkan supaya seminar ini bisa terus mendorong motivasi dan sumber daya bagi generasi muda Kaltim untuk terus berkontribusi demi kemajuan daerah dan persiapan untuk menyambut status Kaltim sebagai bagian dari Ibu Kota Nusantara.
“Kehadiran pemuda-pemudi yang antusias di acara ini menunjukkan bahwa generasi muda Kaltim siap untuk belajar, berkontribusi, dan memajukan daerah khususnya Kaltim,” tutupnya. (adv)