Jumat, 2 Mei 2025

Pemuda Pelopor Kaltim 2024: Inspirasi Kreativitas di Bidang Pendidikan, Teknologi, dan Budaya

Senin, 25 November 2024 - 19:52

Penyerahan Penghargaan Pemuda Pelopor oleh Dispora Kaltim di GOR Kadrie Oening Samarinda/Foto: MEGAKALTIM.COM

MEGAKALTIM.COM - Terdapat penghargaan kepada lima pemuda pelopor atas semangat mereka dalam mengembangkan pribadi dan penemuan inovatif di berbagai sektor.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim).

Kelimanya adalah Alda Al Ali Murrabbaniah dari Kutai Kartanegara, pemuda pelopor di bidang pendidikan dan Choliq Hidayah dari Bontang, yang kepeloporannya di bidang teknologi informasi.

Berikutnya adalah Ardis Christian untuk bidang pariwisata, lingkungan hidup, dan pengelolaan sumber daya alam.

Pada kategori seni dan budaya, ada Ary Febrian Masis dari Penajam Paser Utara, lalu pada kategori kuliner, Sudirman dari Kutai Kartanegara.

Akmal Malik, Pj Gubernur Kaltim, langsung menyerahkan hadiah tersebut pada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 yang digelar di GOR Kadrie Oening Samarinda.

Penghargaan ini menjadi upaya pemerintah demi mendorong keterlibatan aktif generasi muda dalam mewujudkan potensi mereka.

Pemprov Kaltim, kata dia, sangat menghargai kreativitas dan kontribusi sosial generasi muda.

Mengingat Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN) di Kalimantan Timur memiliki prospek yang sangat baik di sejumlah industri, seperti jasa dan ekonomi kreatif, ia yakin prestasi tersebut bisa menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya.

“IKN memberikan peluang bagi pemuda untuk berkreasi di sektor jasa, bukan hanya terfokus pada pertambangan. Ini kesempatan bagi kalian untuk menjadi kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi,” ungkapnya.

Seleksi pemuda pelopor tingkat kabupaten dan kota merupakan langkah awal dalam proses seleksi yang berlangsung kurang lebih selama dua bulan.

Mereka dengan demikian mewakili daerahnya dalam proses seleksi provinsi.

Dispora Kalimantan Timur telah menetapkan kelima pemuda pelopor Kaltim ini pada 11 April tahun lalu, agar bisa mengikuti proses seleksi pemuda pionir nasional.

Walaupun belum mampu peroleh berprestasi di tingkat nasional, kelima pionir muda tersebut mendapatkan penghargaan dari Dispora Kaltim.

Rusmulyadi mengklaim penghargaan ini membantu penerimanya dengan memberikan sejumlah kesempatan, seperti berbicara di acara resmi dan menjadi narasumber.

“Contohnya, Alda yang menjadi Pemuda Pelopor bidang pendidikan kini sering diundang sebagai pembicara. Selain pengalaman, mereka juga mendapatkan honor atas kontribusi mereka,” ujarnya.

Rusmulyadi berharap pemuda pelopor dapat menjadi teladan dan sumber motivasi bagi generasi mendatang.

Dikatakan bahwa dengan menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi yang signifikan, pemuda pelopor ini mempunyai pengaruh langsung terhadap masyarakat.

“Harapan kami, semakin banyak pemuda yang terinspirasi untuk berkarya dan menjadi pelopor di masyarakat,” pungkasnya. (adv)

Populer
recommended