“Pak Prabowo ditetapkan kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra. DPC dan DPD secara bulat meminta agar beliau tetap memimpin partai. Dalam tanggapannya, Pak Prabowo menyatakan siap menjalankan amanah jika itu merupakan kehendak kader,” tambah Muzani.
Selain itu, KLB juga memberi mandat kepada Prabowo sebagai formatur tunggal dalam menyusun kepengurusan baru partai, termasuk melakukan revisi terhadap anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai.
“Pak Prabowo mendapatkan kewenangan sebagai formatur tunggal untuk menyempurnakan struktur kepengurusan dan aturan internal partai. Beliau menyatakan kesediaannya menerima tugas tersebut,” jelas Muzani.
Dalam kesempatan yang sama, kepengurusan DPP Gerindra periode 2020-2025 menyampaikan laporan pertanggungjawaban yang mencakup pencapaian politik, kepercayaan publik, hingga pengelolaan keuangan partai.
Menurut Muzani, laporan tersebut diterima dengan baik oleh seluruh peserta kongres.
“Laporan pertanggungjawaban DPP Partai Gerindra dinilai sangat memuaskan. Seluruh DPC dan DPD menerima tanpa catatan, mengapresiasi keberhasilan partai dalam memperkuat posisi politiknya,” ujar Muzani. (tam)