MEGAKALTIM.COM - Kemandirian desa menjadi fokus dorongan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk semua desa di wilayahnya.

DPMPD Kaltim terus menjalankan program dan kebijakan untuk mengidentifikasi potensi lokal setiap desa serta memperkuat kerjasama antar desa.

Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto, menyebut bahwa Indeks Desa Membangun (IDM) adalah tolok ukur penting dalam melihat tingkat kemajuan desa.

“Kami terus berupaya meningkatkan IDM desa-desa di Kaltim agar semakin banyak desa yang berstatus mandiri,” ucapnya.

Potensi sektor perkebunan adalah salah satu peluang yang dapat dikembangkan oleh desa.

Di Kaltim, beberapa komoditas perkebunan dengan potensi besar antara lain kakao, sawit, kelapa, dan karet.

Puguh menjelaskan bahwa sinergi antara desa dan pihak ketiga dalam pengelolaan hutan adalah langkah yang sangat tepat.

“Selain meningkatkan pendapatan desa, kami akan terus mendorong pengembangan komoditas-komoditas ini agar nilai ekonomisnya semakin meningkat,” lanjut Puguh.

Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, DPMPD Kaltim akan memprioritaskan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di desa.

Tidak hanya itu, pihaknya akan mengusulkan program beasiswa sebagai salah satu langkah untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda desa melanjutkan pendidikan.

Diharapkan dengan peningkatan kualitas SDM, desa-desa di Kaltim akan mampu mengalami perkembangan yang lebih pesat.

“Kami akan memberikan pelatihan kepada aparatur dan masyarakat desa agar mereka memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk mengelola potensi desanya,” jelasnya. (adv)